My Follower

Rabu, 18 Desember 2013

What do you live for?

Hidup itu buat apa sih?
Buat apa Allah menciptakan saya?
Why do I have to be exist in this world? Apa gunanya saya?
Lalu, apa yang harus saya lakukan selama saya hidup di dunia yang katanya hanya sementara ini?

Ini adalah rentetan pertanyaan yang sering saya tanyakan pada diri saya sendiri di kala sendiri, di kala sepi
Apalagi di saat saya merasa dunia hanya ingin menyakiti saya ( oke, ini lebay )

Minggu, 03 November 2013

Buat apa benci?

Ceritanya nih yaa, beberapa hari yang lalu saya ini lagi sebel sama seseorang, mendekati level benci malahan.
Tapi alhamdulillah, Allah masih mengingatkan saya......

Dalam diam saya berfikir, buat apa saya benci? Apa keuntungannya buat saya? Dan apakah dengan rasa benci itu bisa bisa mengubah sikapnya?

Selasa, 15 Oktober 2013

Earth Day Project Presented By BEM FK Unissula



Baru baru ini, New york times mengeluarkan artikel yang berjudul "By 2047, Coldest Years May Be Warmer Than Hottest in Past, Scientists Say" ( silakan klik disini ) Intinya, jika efek rumah kaca terus berlangsung seperti ini, maka pada tahun 2047 ( atau bisa juga kurang lebih 5 tahun dari tahun tsb ) suhu bumim akan sangat meningkat, sehingga suhu yang paling dingin saja merupakan suhu yang paling panas di masa lalu. Ngeri? Iya :|

Nah, tapi jangan terlalu khawatir! Setidaknya masih ada segelintir orang yang peduli terhadap bumi, contohnya mereka mereka yang turut andil dalam Earth Day project.

Lalu, apa sih earth day itu?

Earth day pertama kali dirayakan pada tanggal 22 April 1970 di Amerika atas kesadaran dari seluruh lapisan masyarakat disana akan pentingnya udara yang bersih, air yang bersih dan juga menyelamatkan satwa yang hampir punah. Dan ternyata, sekarang, lebih dari 1 miliar orang berpartisipasi dalam kegiatan Earth day setiap tahunnya. Dan sebagai bentuk realisasi dari tridarma perguruan tinggi, yaitu Pengabdian Masyarakat, maka BEM FK Unissula pun turut berpartisipasi dalam program ini.

Apa aja sih programnya? Cekidot~

Senin, 14 Oktober 2013

Woi, sok bijak bingit lu!

"Berdoa kok di facebook"
"Dih, isi tuitnya pencitraan doang, sok alim"
Dan berbagai kalimat sejenis yang sering saya temui di timeline twitter ataupun di wall facebook, intinya nyinyirin orang lain.

Jujur, saya sih amat sangat ngga setuju sama kalimat diatas. Salah ya jika seseorang ingin menebar kebaikan?

Selasa, 08 Oktober 2013

Apa yang aku ingin

Mereka bilang, cinta itu tak butuh alasan......
Tapi bagiku, mencintai seseorang itu harus dengan alasan ;
Jika bersamanya, aku merasa lebih dekat dengan Allah
Jika bersamanya, aku merasa lebih dekat dengan kekasih Allah
Jika bersamanya, aku merasa lebih dekat dengan surga Allah


Minggu, 29 September 2013

Dear mahasiswa PBL.......

Halo everybodeeeeeh....
Maap yak, saya mau tjurtjol lagi hehew. Daripada uneg uneg yang ada didalam hati saya ini saya pendem sendiri, mending saya tulis deh, siapa tahu bermanfaat. Semoga apa yang saya tulis kali ini membuat Allah ridlo terhadap saya dan dihitung sebagai ibadah terhadapNya, amiin.....

Okey, sebelumnya kita bahas dulu apa sih PBL itu?

Rabu, 11 September 2013

How to be brave?

Selamat siang menjelang sore everyone~~~
To tell you the truth, tulisan ini pengen banget dipublish berhari hari yang lalu, tapi gara gara ga pernah nemuin ending yang bagus alias buntu jadinya publishing this post selalu tertunda.

Semoga apa yang tertulis disini bisa jadi pelajaran buat yang membaca dan satu pesan dari saya, JANGAN LAKUKAN KESALAHAN YANG SAMA SEPERTI YANG SAYA LAKUKAN!


Senin, 05 Agustus 2013

Negeri Di Ujung Tanduk

Negeri di ujung tanduk merupakan sekuel dari novel berjudul negeri para bedebah. Berbeda dari novel Tere Liye lainnya, novel ini lumayan menegangkan, membuat penasaran dan juga menghilangkan kantuk.  Tokoh utamanya masih sama, yaitu Thommas. Petarung sejati yang kaya raya, cuek, tapi sebenarnya perhatian pada keluarganya dan juga cerdik. Yang berbeda adalah profesi Thommas, yaitu konsultan politik bagi salah seorang kandidat calon presiden terkuat dari sebuah partai besar.


Selasa, 30 Juli 2013

Karena Hati Akan Selalu Terisi




Yang akan saya bahas disini bukanlah hati dalam arti sebenarnya, yaitu organ tubuh milik manusia paling besar yang terdapat di cavum abdomen regio hipokondriaka dekstra sampai epigastrium. Sungguh, bukan itu. Kalau mau tahu tentang "hati" dalam artian sebenarnya, silakan lihat gambarnya di atlas anatomi Sobotta, LOL.


Rabu, 24 April 2013

Tentang Wanita, dan Peradaban Dunia Part 1

Akhir - akhir ini, kita sering mendengar kata kata kesetaraan gender. Perempuan harus berada di strata yang sama dengan lelaki. Jika lelaki banyak yang menjadi pemimpin, contoh saja presiden, gubernur, walikota, dan anggota DPR, maka perempuan pun harus begitu. Perempuan dianggap hebat jika bisa tampil dihadapan publik, sedangkan bagi perempuan yang tinggal dirumah mengasuh anaknya dan menanti suaminya pulang kerja dianggap sebagai perempuan kuno yang tertinggal. Benarkah anggapan itu?

Mari kita bahas lebih lanjut~

Senin, 08 April 2013

Jangan Menuntut Allah Untuk Memenuhi Permintaanmu!

Assalamualaikum, lama ga nulis blog nih

Semester dua ini amazing sekali, kuliahnya mulai padat merayap plus kegiatan nonkuliah, jadinya waktu buat nulis blog berkurang, kalau ada waktu luang sih biasanya sibuk baca buku buat ngobatin rasa penasaran saya tentang mekanisme fisiologis dan patologis yang terjadi dalam tubuh .

Eh, engga ding, kalimat diatas cuma alasan aja, pencitraan doang *huahahahaha* sebenernya ada banyak waktu tapi saya sendiri yang belum bisa menggunakan dan memaksimalkan dengan baik. Iye, waktunya banyak dipake buat tidur, gimana engga ya, jam sembilan udah tepar tak berdaya diatas kasur, tanda tanda pecinta kasur kronis, aku kudu piye yaaa biar sembuh dari penyakit ini  -________-

Oke, cukup curcolnya. Saya mau tanya nih, pernah nggak, kalian merasa udah belajar mati matian, eh ternyata dapet nilai pas-pasan, dan teman kita yang bahkan engga belajar malah mendapat nilai memuaskan. Pernah nggak? Kalo aku sih bukan pernah lagi, sering malah, haha. Perasaan doa juga udah sering banget, tapi hasilnya selalu ga memuaskan. Terus gimana dong? Ngerasa dunia ini engga adil terus mau protes sama Allah gitu ?

Tarik maaaang ~~>

Minggu, 10 Maret 2013

#UdahPutusinAja


Buku ini ditulis oleh ustadz Felix, saya tahu tentang beliau dari jejaring sosial twitter. Lumayan suka stalking TL beliau, karena menurut saya isinya bermutu, banyak hikmah yang bsia saya ambil dari tweet beliau ini. Kalau mau tahu lebih banyak tentang beliau silakan follow akun beliau @felixsiauw atau fanpage beliau di facebook klik disini

Lanjut tentang buku ini~

Banyak orang bertanya tanya, mengapa judulnya bukan udah nikahin aja tapi malah udah putusin aja? Ternyata beliau pun telah menjawab pertanyaan tentang itu dibuku ini. Jadi, menurut beliau #UdahPutusinAja itu lebih tepat untuk mereka yang melakukan kegiatan yang belum halal ini, karena orang yang melakukan hal itu adalah orang yang belum siap menikah, iya toh?

Kamis, 28 Februari 2013

IPK itu ujian mamen!

Ah, akhirnya IPK keluar juga. :)
Apapun hasilnya harus disyukuri. Bagiku, IPK kecil atau besar itu keduanya merupakan ujian. Mengapa? Kalau IPK besar berarti kita sedang diiuji sama yang namanya ujian kenikmatan. Kalau IPK nya kecil ya kita diuji sama hal yang nggak enak.

Jadi intinye, kalau dapet nilai IPK yang cakep, ga boleh sombong lah ya. Nilai yang besar itu bukan penentu kesuksesan. Nilai yang kurang bagus pun bukan akhir dari segalanya. Nilai itu cuma salah satu indikator kesuksesan dalam belajar. Inget, cuma SALAH SATU! Dan pada kenyataannya, praktek itu lebih penting dari sekedar teori. Tapi, bukan berarti teori itu ga penting loh yaa, catet!

Bukan berarti misalkan kita dapet IPK yang kurang memuaskan terus kita dengan seenaknya bilang bahwa anak anak yang mendapat IPK besar itu hanya mementingkan teori daripada praktek. Kalau saya pribadi, pengen dapetnya ya yang bagus, soalnya buat saya IPK itu semacam bukti tanggung jawab sama orang tua yang udah susah susah ngebiayain kuliah kita. Lha apalagi yang bisa kita kasih? Apalagi mahasiswa fakultas kedokteran pre-klinis seperti saya, kan belum boleh praktek praktek gitu, makanya mengguasai teori itu penting.

Lalu misalkan udah belajar mati matian sampe begadang dan ternyata hasilnya tetep gitu aja, terus kudu piye?

Senin, 18 Februari 2013

REALISTIS!

Yang kaya dan yang miskin semuanya akan berakhir ditempat yang sama
Berawal dari sebuah ketidak sengajaan, ketika saya berjalan jalan di dunia maya sedang mencari sesuatu yang bisa menginspirasi saya dan akhirnya entah kenapa, bagaimana bisa, akhirnya saya menemukan situs andyoctavian.org . Alhamdulillah, isi blognya inspiratif sekali.

Intinya, hidup itu harus REALISTIS! Mungkin selama ini sebagian orang menganggap mereka yang yang sangat memperhatikan agamanya dan berusaha berada dikalangan orang yang shalih dengan sebutan sok idealis, tidak realistis, dan anggapan negatif lainnya.

Padahal, faktanya hidup didunia ini cuma sementara. Cuma mampir sebentar. Sedangkan kehidupan abadi itu diakhirat nanti. Bagaimana kehidupan kita di akhirat nanti amat sangat ditentukan oleh kehidupan kita di dunia. Semua orang, baik itu kaya miskin, cantik jelek, berpangkat ataupun tidak, semuanya akan mati. Terkubur didalam tanah, menuju sebuah alam yang kita tidak diberi pengetahuan tentangnya. Yang mungkin bahkan sebagian scientist yang menuhankan akal dan rasio menolak keberadaan alam itu disebabkan tidak ada bukti nyata yang bisa menjelaskan keberadaan alam itu.

Jadi, dengan melihat kenyataan ini, sebenarnya siapa yang realistis dan tidak realistis? Tanya pada hati nurani anda dan anda akan tahu jawabannya.

Akan tiba suatu hari, HARI KEADILAN, dimana perbuatan baik dan buruk sekecil apapun akan diperlihatkan. Mengapa HARI KEADILAN itu ada? Untuk memberikan keadilan pada setiap manusia, karena kita sering menemukan ketidak-adilan didunia ini karena ulah manusia. Lihat saja, Para koruptor bebas berkeliaran, perzinaan menjadi seperti barang legal yang ada dimana mana, Israel dengan pongahnya berusaha merebut tanah Palestina tanpa ada usaha pencegahan dari badan perdamaian dunia. Adilkah? Tentu saja kita geram, bagaimana bisa koruptor itu bermewah mewah sedangkan masih banyak rakyat indonesia yang tidur dibawah kolong jembatan. Tapi Allah itu Maha Adil, Maka di HARI KEADILAN itu, semua akan mendapatkan balasan atas apa yang diperbuatnya.

Maka dari itu, karena Allah itu Maha Adil.....
Akankah sama orang yang berbuat shalih dan tidak?
Akankah sama orang yang menahan nafsunya dan tidak?
Akankah sama orang yang membelanjakan hartanya dijalan Allah dan tidak?
Akankah sama, seorang pemuda yang berada di ranah konflik. Disana ia tak henti menyebut asma Tuhannya, menghafal alqur'an, berani mati membela agamanya, berusaha keras dengan segenap kekuatannya untuk bertahan hidup, bekerja keras untuk menunjukkan kesungguhannya kepada Allah, dengan pemuda yang berada di ranah yang aman tetapi dia lalai, berasyik dengan musik, dan berfoya dengan harta orang tua?

Wallahu a'lam bishshawab.




Senin, 21 Januari 2013

Senja yang selalu memesona

Well. Senja dengan semburat jingganya itu selalu bisa mengambil perhatianku. Sebagai akibatnya aku tak tahu seberapa banyak foto senja yang sudah aku ambil. Masya Allah, warnanya itu benar benar memanjakan mata. Di saat yang sama aku terpesona atas Kuasa Tuhanku, dan disaat yang sama aku bersyukur telah dititipi secara gratis oleh Allah penglihatan yang mampu melihat lukisan langit itu.
Mengenal Allah dengan memahami alam semesta
Ya, bagiku memandang senja adalah salah satu cara bertafakkur, dan disaat yang sama aku bertakbir, bertasbih, dan bersyukur atas keindahan yang dapat kunikmati.

Senja juga menandakan siang akan berganti malam, yang memiliki arti bahwa hidup ini tidak akan selalu menyenangkan. Suatu saat akan datang masa "malam" yang gelap untuk menggantikan masa "siang" yang cerah. Hey, don't worry! Itulah cara supaya hidupmu menjadi seimbang. Apa artinya hidup kalau hidupmu selalu lurus menyenangkan? Lalu apa yang membedakan diantara manusia yang satu dengan yang lainnya? Itulah hidup, memang tak selalu indah.

Dalam menghadapi cobaan hidup, apakah itu berarti bahwa Allah ingin menyiksamu? Apakah ALlah akan meninggalkanmu? TIDAK!

What doesn't kill you make you stronger!
Allah bukan ingin menyiksamu, Allah juga tidak ingin meninggalkanmu. Pada kenyataannya dimalam hari, kita masih dapat menemukan bulan dan bintang kan? Dan lagipula, bukankah esok hari pasti matahari akan bersinar kembali? Jadi tak perlu takut dengan datangnya senja. Senja itu indah.

Senja dalam arti sebenarnya akan mengantarmu untuk bertafakkur atas ciptaan Tuha, dan akan membuatmu mampu melihat bintang dan bulan yang tidak dapat kau lihat ketika siang.

Sedangkan senja dalam arti konotasi, dialah yang membawamu pada derajat yang lebih tinggi dimata Allah, Tuhan Semesta Alam.